Bupati Ogan Ilir Memimpin Apel Kesiapsiagaan Banjir, Pengecekan Pasukan dan Persiapan Peralatan Penanggulangan Bencana Banjir


Bupati Ogan Ilir Panca Wijaya Akbar SH., didampingi Asisten Sekda Ogan Ilir, Staf Ahli Bupati dan Kepala Perangkat Daerah Terkait Memimpin Apel Simulasi Gladi Kesiapsiagaan Banjir Tahun 2023. Selasa (05/12/2023) bertempat di Danau Teluk Seruo Ogan Ilir. 


Acara ini dihadiri langsung oleh Kepala Basarnas Prov. Sumsel Bapak Raymond Konstantin, Kepala BPBD Prov. Sumsel, Kapolres Ogan Ilir AKBP Andi Baso Rahman S.I.K., Danramil Indralaya Kapten Inf. Alex Hendra, Camat Se Kab. Ogan Ilir dan seluruh peserta apel. 


Diawali dengan apel Simulasi Gladi Kesiapsiagaan Banjir Tahun 2023 yang dilaksanakan di Danau Teluk Seruo Ogan Ilir. 


Gladi dan latihan tanggap darurat ini di gelar untuk mengantisipasi dalam hal bencana banjir serta melibatkan unsur TNI, Polri, pemerintah, masyarakat, dunia usaha, media, akademis dan seluruh stakeholder terkait serta pengecekan pasukan dan peralatan yang akan di gunakan ketika terjadi nya bencana banjir.


Dalam sambutannya Bupati Ogan Ilir Panca Wijaya Akbar menyampaikan apabila terjadi bencana, perangkat daerah terkait segera melakukan pendataan jumlah korban dan kerugian serta pemenuhan kebutuhan dasar korban terdampak sesuai dengan standar pelayanan minimal. 


"Untuk itu, seluruh perangkat daerah terkait, camat, hingga kepala desa dan lurah harus tanggap dalam menyikapi hal tersebut".


"Diperlukan pemantauan secara cermat dan berkelanjutan untuk mengetahui situasi terkini serta mensosialisasikan dan menyebarluaskan informasi bencana dengan menggunakan berbagai media berbasis pada data bencana yang dikeluarkan instansi pemerintah" Ujarnya. 


Bupati Panca Wijaya Akbar juga mengatakan Tugas pemerintah dalam hal ini bukan hanya membuat perencanaan penanggulangan bencana saja melainkan juga membuat serangkaian pra-bencana, saat terjadi nya bencana, maupun pasca bencana saat waktu selesainya bencana. 


"Oleh sebab itu pemerintah bukan hanya memiliki peta resiko kebencanaan saja, tetapi diharapkan juga memiliki personil yang telah dilatih dan dibekali kemampuan penanggulangan bencana sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP)".


Di akhir kegiatan Bupati Panca Wijaya Akbar melihat secara langsung simulasi pembangunan tenda darurat oleh BPBD Prov. Sumsel, kapal karet darurat oleh basarnas Prov. Sumsel, dapur darurat dan gladi penyelamatan korban banjir oleh Tim SAR gabungan yang dikomandoi oleh basarnas Prov, Sumsel.