Rakoor Pengawasan Intern Keuangan dan Pembangunan Provinsi Sumsel Tahun 2022

  • Rabu, 29 Juni 2022
  • 437Views

Bupati Ogan ilir Panca Wijaya Akbar S. H, diwakili Oleh Sekretaris Daerah, H. Muhsin Abdullah, S. T., M. M., M. T, menghadiri Rakoor Pengawasan Intern Keuangan dan Pembangunan (Rakorwasinkeubang) Tingkat Provinsi Sumsel Tahun 2022. Bertempat di Hotel Aryaduta Palembang. Rabu, (29/06/2022). 


Acara ini dibuka secara langsung oleh Kepala BPKP RI, M. Yusuf Ateh dan Gubernur Sumsel, H. Herman Deru. Rakoor ini membahas tentang Pengawasan Kolaborasi dan Sinergi APIP dalam Pengawasan Percepatan Program Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN) Pemerintah Daerah di Wilayah Sumsel. 


Sekretaris Daerah kabupaten Ogan Ilir H. Muhsin Abdullah mengatakan, pemerintah kabupaten Ogan Ilir senantiasa mendukung kebijakan Pemerintah dalam rangka mensukseskan P3DN, yang sama telah dilaksanakan Pemerintah Kabupaten/Kota terkait P3DN di wilayah Sumsel. 


Kepala BPKP RI, M. Yusuf Ateh dalam sambutannya menyampaikan bahwa, di tengah krisis yang melanda dunia, baik pangan maupun energi, berpengaruh pada krisis keuangan, Indonesia merupakan negara yang tidak terpengaruh. "Salah satunya karena Indonesia selalu menjaga ketahanan pangan, ketersediaan sumber daya, pangan dan energi. Selain itu juga adalah dengan mendorong pemakaian produk dalam negeri." Jelasnya


M Yusuf Ateh mengatakan bahwa Produk dalam negeri merupakan kewajiban bersama, peran Pemda sangat penting dalam mempromosikan produk-produk buatan Indonesia. "Mari kita gunakan dan cintai produk dalam negeri." Ujarnya


Sementara itu, Gubernur Sumsel H. Herman Deru dalam menyampaikan bahwa Pemprov Sumsel mempunyai konsep untuk mencegah krisis yaitu, Sumsel Mandiri Pangan (SMP) Adalah perubahan mindset, dari konsumen menjadi produsen.


"Terkait pemakaian produk dalam negeri, ada permintaan yg belum terakomodir yaitu belum tersedianya E-katalog regional. Selain itu, belum maksimal karena masyarakat masih ada mindset bangga dengan barang import". ujarnya


Gubernur juga meminta kepada kepala BPKP RI agar mendukung proses percepatan pembangunan Pelabuhan Tanjung Carat, Karena Sumsel belum memiliki pelabuhan dengan kapasitas angkut yang besar. 


Turut hadir Pj. Sekda Sumsel Ir. S.A Supriono, Bupati /Walikota se Sumsel, Kepala Perw. BPKP Sumsel Buyung Wiromo Samudron, Forkopimda Sumsel, Para Kepala OPD Prov Sumsel.